Abstract—Seiring dengan pesatnya perkembangan penggunaan komputer sebagai alat bantu
manusia di berbagai bidang kehidupan, virus di sisi lain merupakan ancaman bagi
keamanan sistem komputer yang sudah tidak asing lagi. Untuk mengatasi masalah
virus dibuatlah suatu aplikasi yang disebut antivirus. Sesuai dengan namanya,
program antivirus mampu mendeteksi dan mencegah akses ke dokumen yang
terinfeksi dan juga mampu menghilangkan infeksi yang terjadi, karena virus
bukanlah sesuatu yang terjadi karena kecelakaan ataupun kelemahan perangkat
komputer, melainkan merupakan hasil rancangan intelegensia manusia setelah
melalui berbagai percobaan terlebih
dahulu layaknya eksperimen – eksperimen ilmiah di dalam bidang lainnya.
Aplikasi Antivirus Songket ini menggunakan metode Behavior Blocking
Detection, yang menggunakan kebijakan yang harus diterapkan untuk
mendeteksi keberadaan sebuah virus. Aplikasi ini dianalisa menggunakan state
data diagram, dirancang menggunakan Model Sekuensial Linear dan diimplementasikan
menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0. Aplikasi Antivirus Songket ini
diharapkan mampu memperkenalkan kebudayaan Palembang serta memberikan pengamanan
pada sistem komputer.
Index Terms—Antivirus Songket, Behavior Blocking Detection,
infeksi.
I. PENDAHULUAN
Seiring
dengan pesatnya perkembangan penggunaan komputer sebagai alat bantu manusia
diberbagai bidang kehidupan, virus di sisi lain merupakan ancaman bagi keamanan
sistem komputer yang sudah tidak asing lagi. Virus
komputer
sebagai salah satu jenis infeksi elektronik, dapat menyebabkan kerusakan pada
sistem komputer yang diserangnya. Selain menginfeksi, virus juga mampu baik secara
langsung maupun tidak langsung mengkopi maupun
menyebarkan
program file yang bisa dieksekusi maupun program yang ada di sektor
dalam sebuah media penyimpanan (Hardisk, Flasdisk, CD–R). Intinya adalah
kemampuan untuk menempel dan menulari pada suatu program.
Dan untuk
mengatasi masalah virus dibuatlah suatu aplikasi yang disebut antivirus. Sesuai
dengan namanya, program antivirus mampu mendeteksi dan mencegah akses ke
dokumen yang terinfeksi dan juga mampu menghilangkan infeksi yang terjadi. Dan
perlu diketahui Virus bukanlah sesuatu yang terjadi karena kecelakaan ataupun
kelemahan perangkat komputer. Karena pada hakikatnya, semua virus merupakan hasil rancangan intelegensi manusia setelah
melalui berbagai percobaan terlebih dahulu layaknya eksperimen – eksperimen ilmiah
di dalam bidang lainnya.
II. TINJAUAN
PUSTAKA
A.
Virus dan Antivirus Komputer
Istilah computer
virus pertama kali digunakan oleh Fred Cohen dalam papernya yang berjudul ’computer
viruses – Theory and Experiments’ pada tahun 1983. Berikut kutipan definisi
yang diberikan oleh Fred Cohen dalam paper tersebut : ”we define a computer
’virus’ as a program that can ’infect’ other programs by modifying them
to include a possibly evolved copy itself. With the infection property,
a virus can spread throughout a computer system or network using the
authorizations of every user using it to infect their programs. Every
program that gets infected may also act as a virus and this infection
grows.” Maka, menurut definisi yang diberikan di atas kita dapat menggarisbawahi
beberapa sifat dasar virus komputer yaitu: mempunyai kemampuan untuk menjangkiti
(menginfeksi) program lain dan menyebar. Sedangkan menurut Andi Kristanto
(2008: 5), virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan
atau menyalin dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan
dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Pada dasarnya
penggunaan
istilah virus dikarenakan adanya kesamaan dalam hal sifat antara virus komputer
dengan virus yang kita kenaldalam dunia fisik. Di mana keduanya memiliki dua
tujuan
yaitu
untuk bertahan hidup dan bereproduksi. Pada dasarnya virus komputer dapat
diklasifikasi menjadi dua tipe. Tipe virus komputer yang pertama dibuat untuk tujuan
penelitian dan studi, dan tidak dipublikasikan. Sedangkan tipe kedua yang
merupakan kebalikan dari tipe pertama, merupakan virus komputer yang
membahayakan sistem komputer pada umumnya. Antivirus software adalah
sebuah program komputer yang digunakan untuk memeriksa file-file dengan
tujuan mengidentifikasi dan menghapus virus komputer dan malware lainnya.
Pada saat
ini ada tiga jenis teknologi antivirus (komputer) yang lazimnya digunakan,
yaitu: scanners, monitors, dan integrity checkers.
B.
Pemodelan Analisis
Tahap awal
pembangunan perangkat lunak dengan menggunakan metode waterfall adalah
melakukan pengumpulan data. Pada tahap ini dilakukan identifikasi masalah dan
kebutuhan-kebutuhan pembangunan perangkat lunak. Kebutuhan-kebutuhan tersebut
meliputi kebutuhan
input/output,
operasi dan sumber daya (resources). Sasaran pada tahap ini adalah mendefinisikan
apa yang seharusnya dibutuhkan oleh sistem. Pendefinisian masalah dan
kebutuhankebutuhan sistem dilakukan dengan melakukan studi literatur terlebih
dahulu. Studi literatur dilakukan dengan melakukan pengumpulan data dari
berbagai sumber seperti buku, majalah, tabloid, chatting dan internet.
Teknologi
informasi telah dan sedang dikembangkan cara– cara untuk menangkal berbagai
bentuk serangan terhadap sistem operasi Windows atau file dari serangan
virus
komputer.
Salah satu cara yang ditempuh untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan
program antivirus (komputer) sehingga sistem operasi atau file aman dari
ancaman virus komputer. Keamanan sistem operasi atau data dari acaman virus
komputer
dengan menggunakan antivirus (komputer) akan membuat sistem operasi atau data
akan lebih aman dari acaman virus komputer, akan tetapi semua itu harus dibayar
dengan kebutuhan spesifikasi kasih komputer yang cukup besar. Fokus dari
perancangan aplikasi tidak hanya membahas tentang keamanan sistem semata tetapi
juga menyertakan
aspek
kenyamanan pengguna yang dimulai dari interface pengguna, kemudahan
konfigurasi dari aplikasi, sampai kehandalan aplikasi didalam
memproteksi sistem operasi maupun data komputer, yang nantinya
diharapkan dapat memberikan salah satu solusi mengenai kebijakan
keamanan.
III. PERANCANGAN
SISTEM
A.
Flowchart Cara Kerja Antivirus Songket
Berikut
ini ditampilkan flowchart dari cara kerja Antivirus Songket.
B.
Antarmuka Pengguna
Pada
sub-bab ini akan ditampilkan hasil pengembangan software antivirus yang
terdiri dari beberapa antarmuka.
IV. IMPLEMENTASI
DAN PENGUJIAN
A.
Perilaku Virus H1N1 pada Sistem Operasi Windows
Berikut
ini adalah pola tingkah laku dari Virus H1N1.
V. KESIMPULAN
1.Dengan
Memahami pola tingkah laku suatu virus kita bisa membuat antivirus untuk
membasmi virus tersebut.
2.Membuat
sistem komputer menjadi lebih aman dari gangguan virus H1N1.
REFERENSI
[1] Kadir, Abdul dan Terra Ch. Triwahyuni, Pengenalan Teknologi
Informasi, Yogyakarta, 2008.
[2] Fathansyah. Sistem Basis Data, Bandung, 2002
[3] Jogiyanto, Analisis dan Disain Sistem Informasi, Jakarta, 1999.
[4] Pressman, R. S., Rekayasa Perangkat Lunak, Jakarta, 1997.
[5] http://www.wikimu.com/News/DisplayNews.aspx?id=803 (diakses
tanggal 01 april 2009)
[6] http://id.wikipedia.org/ (diakses 04 April 2009)
[7] http://green-sands.tripod.com/Computermns01.htm (diakses tanggal 05
April 2009)
[8] http://himakomedia.wordpress.com/2007/07/05/sejarah-dan-masadepan-
virus-komputer/ (diakses tanggal 05 April 2009)
[9] http://www.cert.or.id (diakses tanggal 05 April 2009)
Disusun Oleh :
- Amos (10110618)
- Aprilia Virdha rianty (10110963)
- Beni patilacory A.S (11110385)
- Sardo mikael (16110378)
- Yunianingsih laila (18110775)
Kelas : 4KA06